Saturday, 6 November 2010

Anak Berbaju Biru itu Mirip Kepiting

Pernahkah kamu lihat seorang anak SMP yang berkendara sendiri? Well, kali ini aku mau bercerita tentang anak SMP yang baru aku temui dijalan tadi.

Pagi-pagi karena tidak ada kuliah dan tidak tugas (dibaca : lupa akan tugas) aku berencana pergi ke rumah Reckun buat maen. Toh sudah lama ga kesana. Karena pagi-pagi langit sedang bermendung ria aku berencana menggunakan mobil. Maka berangkatlah aku kesana. Ditengah jalan aku bertemu anak SMP laki-laki yang menggunakan motor besar berkopling yang pura-pura bloon. Jalan pas-pasan untuk 1 mobil dan 1 motor berdampingan. So, kalau yang dari arah berlawanan lewatin jalan maka posisiku yang terjepit dan pasti berhenti. Nah itu anak SMP datang dari arah berlawanan dan berhenti disebelah mobil karena lampu merah. Dia berhenti iluar garis putih yang artinya dia ada di jalan yang seharusnya akan aku lewatin. Aku diam karena tidak bisa lewat. Kendaraan dibelakangku langsung memberikan bel peringatan. Dia pura-pura lihat kanan kiri. Aku kasih dia bel peringatan juga. Dan dia tetap pura-pura asyik lihat pemandangan kanan kiri sambil bersiul. Aku jadi ikut nolah-noleh mencoba mencari sesuatu yang menarik. Dan ternyata disekitarku hanya padang rumput penuh sapi-sapi.

Gubrak. Aku jedukin kepala ke setiran.

Ini anak ngapain coba? Setelah lampu menjadi hijau, akhirnya jalur jalanku pun kembali melaju.

Cerita kedua adalah pas aku pulang dari tempat cetak foto. Aku kesana ga bawa uang pula karena dekat. Dan aku pikir pasti ga bakal selesai saat itu juga karena foto maket yang akan dicetak lumayan banyak. Ketika aku pulang ketemu (lagi) dengan anak SMP. Kali ini perempuan dan boncengan. Mereka ngobrol asik banget dan ga sadar ada orang yang lagi emosi dibelakangnya. Mereka ngobrol terbahak-bahak sampai motor ikut miring-miring kanan kiri kayak kepiting. Setelah itu mereka bertemu dengan temannya dijalan dan menlanjutkan pembicaraan super asik mereka dengan teman barunya itu. Aku kesal dan bel-in mereka karena  mereka lambat sekali dan aku tidak bisa menyalip sama sekali. Mereka tetap cuek bebek ~♫.

Aku kesal sampai urat kepala mau konslet. Jetyar! Aku pencet bel motor berkali-kali keras-keras. Kalau yang pernah dibel-in oleh Revo atau punya Revo pasti tau rasanya. Suaranya keras banget kayak klasonnya mobil Toyota. Bedanya si Revo lebih cempreng bikin kaca bergetar.

Hadeeeh. Mereka benar-benar ga sadar sedang melakukan apa dijalan yaa? Mereka pakai seragam biru-biru tanda anak SMP (melanggar kan?). Ga pakai helm (melanggar lagi). Jalan miring-miring (oke yang ini lupakan saja. Mungkin memang kebiasaan anak zaman sekarang =,=). Dan kemudian ngobrol dengan teman dengan posisi motor bersebelahan dan hampir makan jalan sebanyak sebuah mobil (bikin rusuh jalan).

Huuuft. Boleh koq kalian bawa kendaraan. Sudah dapat SIM atau belum I don't care at all. Yang penting kalian turuti aja itu peraturan lalu lintasnya. Kan kita pakainya sama-sama ^^"